POTENSI PARIWISATA KABUPATEN KARO PERLU DIMAKSIMALKAN
OLEH : KALVIN GINTING
Memasuki tahun 2011 ini belum terlihat program pengembangan pariwisata atau agenda tahunan dilaksanakan di Kabupaten Karo. Padahal beberapa Kabupaten/Kota di Sumatera Utara telah memanfaatkan perayaan tahun baru Cina untuk mendatangkan turis. Di kota Medan digelar Imlek Fair yang dihadiri oleh ribuan pengunjung dan terjadi transaksi hingga milyaran rupiah
Momen ini tentunya dapat dijadikan pelajaran oleh seluruh insane pariwisata, yang tentunya dukungan yang besar dari pemerintah sangat diharapkan. Mengapa? Karena Pemkab Karo melalui Dinas Pariwisata Seni dan Budaya adalah lokomotif penggerak mengingat berbagai aturan birokrasi masih menjadi sebuah kendala hingga saat sekarang ini.
Seandainya saja Pemkab Karo membuat sebuah agenda pagelaran budaya atau festival pariwisata tahunan maka ini akan menjadi sebuah kepercayaan public baik dari dalam maupun luar daerah yang akan menjadi kekuatan utama dalam bisnis ataupun industri pariwisata. Alasannya sudah barang tentu karena seluruh komponen pemerintah mendukung yang akan menghadirkan investor untuk menanamkan uangnya.
Ditambah lagi dengan adanya program pengembangan pariwisata maka infrastruktur akan dibangun dan dipelihara khsusunya menuju objek wisata seperti Lau Kawar, Lingga, Tongging, Gua Liang Dahar. Kebersihan dan panataan wilayah Berastagi dan Kabanjahe akan dapat terwujud karena sinkron dengan hal tersebut di atas.
Bukannya bodoh Negara tetangga kita tetap mengandalkan pariwisata untuk membangun wilayah mereka. Thailand, Malaysia, Vietnam adalah contoh yang sukses mengelola hal tersebut. Bahkan Singapura sebagai Negara paling makmur dari segi perekonomian tetap mengandalkan pariwisata untuk menghasilkan devisa.
Apakah Pemkab Karo mampu? ??? Mungkin inilah yang kerap menjadi pertanyaan dalam benak setiap masyarakat Karo. Mengingat begitu tingginya penyalahgunaan dana APBD dan tidak adanya ketegasan pemerintah dalam menata kota, membangun infrastruktur sampai banyaknya pungli dilakukan oknum tertentu di lingkungan dinas pariwisata.
Harapan kita ke depan kiranya Bupati/Wakil Bupati Karo terpilih dapat memaksimalkan seluruh potensi pariwisata yanhg ada lewat program yang nyata sehingga menghasilkan kemakmuran bagi seluruh warga dan masyarakat Karo.
Kamis, 24 Februari 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar